Jumat, 14 Mei 2010

KEMENANGAN


KEMENANGAN TAK DIRAIH MELALUI PENANTIAN PANJANG, MELAINKAN MENGUKIR SETIAP HALAMAN DENGAN PRESTASI. ENGKAU TAK AKAN PANEN HANYA DENGAN MEMIMPIKAN ILALANG TUMBANG, TETAPI DENGAN MENANAM BENIH DAN MEMBASMI HAMA.
MAKA HIDUPKANLAH JIWA JUANG DI DADAMU...!!!
INDONESIA MERDEKA KARENA JIHAD...!
ISLAM TEGAK KARENA JIHAD...!
PERANG BADAR BUKTI KEJAYAAN DAN KEMENANGAN ISLAM PERTAMA...!


Rasulullah saw. Bersabda :” Jika kalian telah berdagang dengan ‘Inah (sistem riba’), mengikuti ekor-ekor sapi (sibuk beternak), rela bercocok tanam dan meninggalkan jihad, pasti Allah akan menimpakan kehinaan atas kalian. Allah tidak akan mencabut kehinaan itu hingga kalian kembali ke ajaran agama kalian.” (HR Ahmad, Abu Dawud dan al-Baihaqi).


Definisi Jihad

Jihad : berarti seorang muslim mengerahkan dan mencurahkan segala kemampuannya untuk memperjuangkan dan meneggakan Islam demi mencapai ridha Allah SWT. Oleh karena itu kata-kata jihad selalu diiringi dengan fi sabilillah untuk menunjukkan bahwa jihad yang dilakukan umat Islam harus sesuai dengan ajaran Islam agar mendapat keridhaan Allah SWT.

Firman Allah : Berjihadlah di jalan Allah dengan sebenar-benarnya jihad”

(QS Al-Hajj 78).

§ Macam-Macam Jihad

1. Jihad dengan Lisan

2. Jihad dengan Pena

3. Jihad dengan Harta

4. Jihad dengan Jiwa

§ Keutamaan Jihad dan Mati Syahid

Hadits : Dari Abu Hurairah ra berkata, Rasulullah SAW ditanya: ”Amal apakah yang paling utama?” Rasul SAW menjawab: ”Beriman kepada Allah”, sahabat berkata:”Lalu apa?” Rasul SAW menjawab: “Jihad fi Sabilillah”, lalu apa?”, Rasul SAW menjawab: Haji mabrur”. (Muttafaqun ‘alaihi)

Dari Anas ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda: ”Pagi-pagi atau sore-sore keluar berjihad di jalan Allah lebih baik dari dunia seisinya.” (Muttafaqun ‘alaihi)

Dari Anas ra bahwa nabi SAW bersabda: ”Tidak ada satupun orang yang sudah masuk surga ingin kembali ke dunia dan segala sesuatu yang ada di dunia kecuali orang yang mati syahid, ia ingin kembali ke dunia, kemudian terbunuh 10 kali karena melihat keutamaan syuhada.” (Muttafaqun ‘alaihi)

§ Bagi orang yang mati syahid disisi Allah mendapat tujuh kebaikan:

1. Diampuni dosanya dari mulai tetesan darah pertama.

2. Mengetahui tempatnya di surga.

3. Dihiasi dengan perhiasan keimanan.

4. Dinikahkan dengan 72 istri dari bidadari.

5. Dijauhkan dari siksa kubur dan dibebaskan dari ketakutan di hari Kiamat.

6. Diletakkan pada kepalanya mahkota kewibawaan dari Yakut yang lebih baik dari

di dunia dan seisinya.

7. Berhak memberi syafaat 70 kerabatnya.” (HR at-Tirmidzi)

Hukum Jihad Fi Sabilillah

Hukum Jihad fi sabilillah secara umum adalah Fardhu Kifayah, jika sebagian umat telah melaksanakannya dengan baik dan sempurna maka sebagian yang lain terbebas dari kewajiban tersebut.

Allah SWT berfirman:

“Tidak sepatutnya bagi orang-orang yang mu’min itu pergi semuanya (ke medan perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga dirinya” (QS at-Taubah 122).



Selasa, 11 Mei 2010

MENJADI GURU YANG PAKEM




Agar pendidikan kita maju dan berkualitas, maka para guru perlu memiliki PAKEM dalam mengajar dan mendidik para anak didiknya. PAKEM adalah :

1. P = Pembelajaran
2. A = Aktif
3. K = Kreatif
4. E = Efektif
5. M = Menyenangkan

Pembelajaran.
Pembelajaran adalah sebuah aktifitas. Di dalamnya ada yang belajar dan ada yang mengajar. Atau bisa disebut ada guru dan ada murid. Yang butuh ilmu adalah murid dan yang memberi ilmu adalah guru. Jadi guru harus memiliki ilmu yang luas. Bahkan memiliki pengalaman yang banyak dalam hidup. Agar tidak hanya menstransfer atau mengalirkan ilmu saja, tapi ilmu itu bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Bukan cuma teori tapi praktek, bukan cuma tulisan tapi pengamalan. Nah, bagaimana murid termotifasi, tergerak dan bergairah dalam proses belajar mengajar ? Maka kita lanjutkan dari P ke A.

Aktif.
Pertama : Rajin masuk atau hadir bertemu dan berinteraksi dengan siswa.
Kedua : Aktif dalam kegiatan yang mendukung peningkatan pendidikan. Aktif membuat administrasi pembelajaran, aktif membaca, aktif seminar/workshop/diklat, aktif MGMP, aktif menulis, dll.

Kreatif.
Kreatif dalam menerapkan metode pembelajaran.
Kretaif dalam mengkondisikan atau menata siswa dalam KBM.
Kreatif dalam membuat atau mendisain materi yang menarik.
Kreatif dalam membuat istilah-istilah pembelajaran yang mudah diingat siswa.

Efektif.
Efektif berhubungan dengan waktu.
Waktu 1 jam atau 2 jam pelajaran dalam proses pembelajaran benar-benar bermakna, bermanfaat dan berkesan.
Dalam satu minggu benar-benar bermutu.
Dalam satu bulan benar-benar berkembang.
Dalam satu semester siswa benar-benar pinter.
Dalam satu tahun pelajaran sekolah benar-benar berubah menghasilkan anak didik yang berbeda dengan satu tahun sebelumnya. Berubah lebih cerah, lebih cerdas, lebih mulia, lebih taat beribadah dan lebih dewasa dalam berfikir ke arah positif.

Menyenangkan.
Ini harus diawali dengan hati guru yang ikhlas.
Ikhlas yang didukung dengan Aktif, Kreatif dan aura yang menyenangkan akan membuahkan anak didik yang cinta guru, bergairah, bersemangat, rajin dan disiplin.
Menyenangkan dalam bertutur.
Menyenangkan dalam bergaul.
Menyenangkan dalam mengajar.
Metodenya, Pakaiannya, Senyumnya, Pengarahannya, membuat murid tak bosan jadi penasaran. Esok pagi murid telah menunggu-nunggu materi apa lagi yang akan diberikan oleh guruku yang menyenangkan.

Minggu, 09 Mei 2010

TABUNGAN AKHIRAT


Di bawah ini ada beberapa amalan dan dzikir yang insya Allah bermanfaat untuk tabungan kita kelak di akhirat. Kami ambil dari buku kecil yang ditulis oleh Abu umar Abdillah. Selamat membaca dan mengamalkan.

1. Bertasbih 100 x Setiap hari
Rasulullah SAW bersabda :" Apakah kalian merasa lemah untuk melakukan 1.000 kebaikan setiap harinya ?
Lalu seseorang bertanya," Bagaimana cara untuk mendapatkan 1.000 kebaikan ?"
Rasulullah SAW menjawab : " Bacalah tasbih ( Subhanallah ) 100 x sehingga dituliskan baginya 1.000 kebaikan dan dihapuskan darinya 1.000 kesalahan." ( HR. Tirmidzi )


2. Membaca Laa haula walaa quwwata illa billah
Rasulullah SAW bersabda :" Wahai Abdullah bin Qais, maukah aku tunjukkan satu kalimat yang merupakan kekayaan di antara kekayaan di Surga ? Yaitu : Laa haula walaa quwwata illa billah." ( HR. Bukhori )

3. Membaca Surat Al-Ikhlas di waktu malam
Rasulullah SAW bersabda :" Apakah salah seorang keberatan membaca sepertiga al-Qur'an dalam waktu semalam ?"
Para sahabat merasa berat dan berkata," Siapakah yang mampu melakukan itu wahai Rasulullah ?"
Kemudian beliau bersabda," Allahul wahid ash-Shamad ( Yaitu Surat Al-Ikhlas ) adalah senilai sepertiga al_Qur'an." ( HR. Bukhori )

4. Memperbanyak Langkah Ke Masjid
Rasulullah SAW. bersabda :" Barangsiapa yang berwudlu di rumahnya, lalu melangkah menuju salah satu rumah Allah ( masjid ) untuk menunaikan shalat yang diwajibkan Allah (secara berjama'ah), maka setiap satu langkahnya menghapus kesalahan dan satu langkah yang lain meninggikan derajat." (HR. Muslim)

5. Dua Rakaat Shalat Dhuha
Rasulullah SAW bersabda :" Bagi masing-masing persendian dari anggota tubuh salah satu seorang dari kalian dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh berbuat baik adalah sedekah, dan mencegah kemungkaranpun sedekah. Dan semua itu bisa tercukupi dengan dua rakaat shalat dhuha." (HR. Muslim)

6. Dua Rakaat Shalat Sunnah Fajar
Rasulullah SAW bersabda :" Dua rakaat shalat sunnah fajar lebih baik daripada dunia dan seisinya." (HR. Muslim).
NB. Shalat Sunah Fajar = Shalat Sunah Qabliyah Shubuh.

7. Shalat Witir
Rasulullah SAW bersabda : Sesungguhnya Allah Azza wajalla telah menyediakan kesempatan untuk kalian satu shalat yang lebih baik dari onta merah, yakni shalat witir, waktunya antara shalat isya' hingga shalat shubuh." ( HR.Abu Dawud )